Jumat, 18 April 2014

dibalik sosok anes (tugas)

Namaku Mentari Agnes Wahyujati, teman-teman biasa memanggilku agnes. Umurku 18th. Aku tinggal bersama orangtuaku dan dua saudaraku. Yang masing-masing sudah menikah. Kakak pertamaku bernama Bimo Subandrio (Bimo),dan kedua Tri Ajik Bimantara (Ajik). Masing-masing sudah menikah dan memiliki 1 anak. Bimo sudah tidak menjadi satu rumah dengan aku dan orangtuaku. Sedangkan Ajik masih menjadi satu dengan aku dan orangtuaku. Aku kelas 3 SMK. Bersekolah di SMK N 3 Wonosari. Di sekolah banyak teman yang care denganku. Namun, namanya baru beranjak remaja masalah sedikit saja dengan teman dapat menghancurkan sebuah hubungan persahabatan. Saat ini aku sendiri merasakan ketidakterbukaan antara aku dan teman satu kelasku. Sebenarnya teman cewek satukelasku hanya berjumlah 7 orang. Namun mereka memiliki sifat ngegeng. Jadi jika salah satu dari mereka membenciku maka semua juga ikut membenciku. Aku sendiri tidak tahu mengapa mereka seperti itu. Terkadang mereka tiba-tiba mendiamkanku tanpa aku tahu masalah yang sebenarnya.
            Terlepas dari masalah sifat teman-temanku yang tidak menentu tersebut. Aku masih mempunyai harapan kepada salah seorang yang sampai saat ini aku masih mengharapkan kesetiaannya. Orang itu cowok bernama Sasmita Eka Nugraha,atau teman-temannya sering memanggil dengan sebutan Penyo. Aku sendiri kenal dengan Mas Penyo berawal dari saat aku nonton konser Endank Soekamti di Kridosono. Saat itu aku tidak mempunyai teman nonton. Dan akhirnya aku putuskan untuk menghubungi Mas Penyo via SMS dan telfon. Dan beruntungnya, Mas Penyo bersedia menemaniku dan menjagaku saat konser Endsoe berlangsung. Sungguh terharu. :”)
            Sekian lama kenal dengan Mas Penyo, aku semakin tahu sifat dan sikapnya. Sampai pada suatu ketika Mas Penyo berani mengungkapkan isi hatinya..ciitcuitt.. J
Saat itu aku baru saja pulang dari kegiatan kemah dari sekolah. Tanpa pikir panjang lagi,aku yang memang suka dengan kepribadiannya langsung menerimanya.. J
Dan akhirnya tepat tanggal 22 juni 2011 disepakati sebagai hari jadianku dengan Mas Penyo. Dan sekarang, sudah 1th 3bulan aku dan Mas Penyo berjalan dengan diiringi konflik-konflik kecil yang memang sewajarnya dialami oleh pasangan yang dimabuk asamara.ahiihiihii... J

            Begitu beruntungnya aku mempunyai kekasih yang setia. Namun tak kadang aku sering menodai kesetiaan itu dengan suka dengan cowok lain, walaupun memang aku tidak sampai menjalin hubungan yang lebih dari teman dengan cowok yang aku suka itu. Karena aku masih percaya dengan hukum karma. Bolehlah kalian katakan akunkatrok ataupun norak masih percaya saja dengan hal-hal seperti itu. Namun nyatanya hal tersebut sering terjadi padaku sebelum aku kenal dengan Mas Penyo. Dan itu membuatku lebih kuat untuk mencintai Mas Penyo.

            Sebenarnya banyak perbedaan yang ada antara aku dengan Mas Penyo. Antara lain adalah perbedaan kepercayaan. Yaa, agama. Perbedaan ini yang kadang membuat aku merenung dan berpikir, bisakah aku nanti bersanding dengan Mas Penyo?. Pertanyaan itu sering terlintas dalam otakku. Yang kadang membuatku tertekan dengan perasaanku. Bagaimana tidak, sisi lain aku mencintainya dan ingin bersanding dengannya, tapi sisi lain perbedaan itu yang membuat orangtuaku dan juga orangtuanya tidak setuju dengan hubungan ku dan Mas Penyo. Yaa, memang aku belum waktunya mikirin pernikahan, tapi umur Mas Penyo sendiri sudah seharusnya mikir ke arah situ. Dan apakah Penyo mau nunggu aku sampai aku sukses dulu. Entahlah.
            Sebenarnya untuk saat ini aku belum mau mikir lebih jauh tentang masalah percintaan. Toh aku masih sekolah, dan sebentar lagi aku ujian. Penentu masa depanku nanti bukan masalah cinta saja, walaupun bisa dikatakan cinta juga penting dalam kehidupan ini. tapi tunggu dulu buat aku. Aku sendiri kadang masih bingung untuk menafsirkan arti cinta itu sendiri. Kadang apa yang aku rasakan kepada seseorang kalo aku suka padanya itu aku artikan cinta, tapi apakah itu yang dinamakan cinta bisa datang dan pergi seenaknya dalam kurun waktu yang singkat? Aku  rasa bukan seperti itu. Bagaimana denganmu? J
            Lalu apa arti cinta yang sesungguhnya? Akupun tak tau, kenapa cinta itu bisa kita rasakan,kenapa juga cinta itu indah dan juga kenapa cinta itu menyakitkan? Aku kadang tersenyum dan tertawa lepas saat bersama dengan Penyo, apa karena cinta? Dan tak jarang bagiku sering menangis saat bersama Penyo, apa itu juga karena cinta? Tapi kadang kala bukan hanya dengan Penyo saja aku rasakan seperti itu. Jadi apa itu cinta?
            Kalo kita bicara tentang cinta memang gak ada ujungnya. Apalagi jika kita cari tau arti cinta. Gak ketemu-ketemu juga. :D. Jadi sudahlah berhenti untuk bicarakan arti cinta. Karena cinta itu memang teka-teki yang akan ketemu jawabannya nanti kalo sudah tiba waktunya kita tau arti cinta itu. Karena cinta itu indah pada waktunya.. cieeeeeeee.. :D
            Lahhh, sekarang kita mau ngomongin apa? Yang pasti bukan ngomongin orang, karena itu dosa. :D. Ohhh, ya ngomong-ngomong soal dosa nih, berarti ngomong soal agama juga to? J. Tadi didepan udah aku singgung tentang agama. Tentang perbedaan agamaku dengan Penyo. Yaaa, aku beragama Kristen sedangkan Penyo Islam. Namun disini aku gak akan bahas tentang perbedaan itu, karena aku juga gak tau bedanya. Yang aku tau ya cuma agamaku. J. Emang ada apa dengan agamaku? Yaaa, gak ada apa-apa :D, aku cuma mau cerita aja sedikit tentang aku dan pengalaman hidupku yang aku yakin itu karena kasih kuasa Tuhanku. Makanya aku bisa merasakan cobaan-cobaan hidup. Wahh, kata-kataku terlalu tinggi yaa.. :D
            Tapi ya memang itu, namanya manusia pasti hidupnya juga akan penuh dengan cobaan. Gak taulah maksud Tuhan itu apa?kenapa manusia diberi cobaan segala. Bukannya manusia pertama ( Adam dan Hawa) udah melanggar perintah Tuhan, jadi kenapa Tuhan masih juga mikirin manusia..huuussss. apa yang aku kata ini sodara.. :D
Begini sodara, kenapa Tuhan masih kasih kita cobaan? Itu karena Tuhan mengasihi kita. Wahhh, kita wajib bersyukur kan, kita manusia yang berdosa, gak ada artinya, tapi Tuhan masih aja mengasihi kita. Jadi gak ada alasan buat kita untuk tidak mengasihi Tuhan. Karena Tuhan lebih dulu mengasihi kita. J
            Sebenarnya aku ada cerita sih, tapi aku binggung mau mulai dari mana. J. Begini, selama ini aku sering merasa sendiri, merasa sepi, kadang aku berimajinasi kalo aku tidak seperti ini, berimajinasi kalo aku hidup di tempat yang penuh dengan keramaian, dan kesenangan duniawi. Yang paling parah adalah ketika aku merasa hidupku ini tidak adil. Kenapa aku merasa seperti itu? Akupun juga gak tau kenapa seperti itu. Dan aku tau kalo hal itu salah. Perasaan itu salah. Namun itlah yang terjadi dalam diriku. Sampai pada hari minggu (13/01/13) aku bertemu dengan Om Hendrik. Aku pribadi tidak mengenal siapa Om Hendrik itu. Yang aku tau dia orang sukses dari jakarta yang Tuhan kirim untuk menyadarkan aku dari cara hidupku yang lama itu. Berawal dari salaman selesai ibadah raya minggu di gerejaku. Beliau mengajakku ngobrol. Dan itu hanya singkat, beliau berdoa dan tumpang tangan atasku. Dalam doanya itu aku dengar kira-kira seperti ini :
“ Bapa aku percaya anakMu ini tidak pernah Engkau tinggalkan,jangan Engkau biarkan anakMu ini merasa kesepian,merasa sendiri. Dan Tuhan sertai anakMu ini denngan RohMu. Jangan biarkan anakMu ini melakukan hal yang tidak benar. Jaga anakMu ini Tuhan. Aku berkati anakMu ini. aku berkati”. Begitu kira-kira doa itu Om Hemdrik ucap kepada Tuhan untuk mendoakan aku. Dan yang membuat aku aneh adalah 1. Kenapa Om Hendrik tau yang aku rasakan selama ini? 2. Kenapa Om Hendrik berdoa untuk aku? 3. Setelah doa itu aku jadi lebih tenang dan takut untuk berimajinasi tentang hidupku ini. dan aku baru tau kalo Om Hendrik dari tadi mengamati, itu sih kata mamiku. Aku tidak memperhatikan. Tapi yang jelas saat ini aku merasa takut untuk melakukan hal yang selama ini aku lakukan. Namun memang sulit untuk berbuat hal yang berkenan dihadapan Tuhan. Tapi aku mau belajar untuk menjadi berkenan bagi Tuhan.
            Tapi mampukah aku Tuhan?mampu, kamu mampu nes. J. Saat ini aku masih sulit untuk memaafkan orang yang sudah menyakitiku. Dan itu memang bukan hal yang mudah. Namun aku terus mencoba memaafkan. Walau membutuhkan proses yang lama. Namun aku percaya Tuhan akan membuang rasa sakit hatiku itu dan akan segera menggantikan rasa saling menyayangi sesama manusia. Jujur aku rindu dipakai Tuhan untuk melayani Tuhan. Dipakai lebih dalam lagi. Lebih dekat lagi dengan Tuhan. Amien J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar